Selasa, 15 Maret 2011

Daan Mogot, Pahlawan Berumur 17 Tahun

Penduduk Jakarta pasti sudah pernah mendengar nama sebuah jalan bernama Daan Mogot. Jalan yang terbentang dari perempatan Grogol hingga Tangerang. Tapi apakah banyak yang sadar bahwa nama jalan Daan Mogot itu berasal dari sebuah nama seorang pemuda?

Pemuda belia itu bernama Elias Daniel Mogot. Daan Mogot adalah nama populer Elias Daniel Mogot. Pemuda ini cukup mengagumkan. Bayangkan ketika anak-anak saat ini yang berumur 14 tahun masih doyan main playstation ataupun ber-FB ria, ternyata saat umur 14 tahun Daan Mogot sudah ikut berperang.
Pemuda kelahiran Manado, 28 Desember 1928, ini dibawa oleh orang tuanya ke Batavia (Jakarta) saat berumur 11 tahun. Daan Mogot adalah anak dari pasangan Nicolaas Mogot dan Emilia Inkiriwang. Ayahnya ketika itu adalah Hukum Besar Ratahan. Ia anak kelima dari tujuh bersaudara. Saudara sepupunya antara lain Kolonel Alex E. Kawilarang (Panglima Siliwangi, serta Panglima Besar Permesta) dan Irjen. Pol. A. Gordon Mogot (mantan Kapolda Sulut). Di Batavia, ayahnya diangkat menjadi anggota VOLKSRAAD (Dewan Rakyat masa Hindia-Belanda). Kemudian ayahnya diangkat sebagai Kepala Penjara Cipinang.

Di umur 14 tahun (tahun 1942) Daan Mogot masuk PETA (Pembela Tanah Air) yaitu organisasi militer pribumi bentukan Jepang di Jawa, walaupaun sebenarnya ia tak memenuhi syarat karena usianya belum genap 18 tahun. Oleh prestasinya yang luar biasa ia diangkat menjadi pelatih PETA di Bali. Kemudian dipindahkan ke Batavia.

Saat kejatuhan Jepang dan selepas Proklamasi 1945, Daan Mogot bergabung dengan pemuda lainnya mempertahankan kemerdekaan dan menjadi salah seorang tokoh pemimpin Barisan Keamanan Rakyat (BKR) dan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) dengan pangkat Mayor. Uniknya saat itu Daan Mogot baru berusia 16 tahun namun sudah berpangkat Mayor.

Malang tak dapat ditolak, saat ia berjuang membela negeri ini, ayahnya tewas dibunuh oleh para perampok yang menganggap “orang Manado” (orang Minahasa) sebagai londoh-londoh (antek-antek) Belanda. Kesedihannya itu ia sampaikan pada sepupunya Alex Kawilarang.

“Banyak benar anarki terjadi di sini,” kata Alex Kawilarang.

“Memang, itu yang mesti torang bereskan. Oleh karena itu, senjata harus berada di torang pe tangan” kata Daan Mogot. “Torang, orang Manado, jangan berbuat yang bukan-bukan. Awas, hati-hati! Torang musti benar-benar menunjukkan, di pihak mana kita berada.”

Daan Mogot berkeinginan mencurahkan pengetahuannya, apa yang dulu didapatkannya saat masih dibawah PETA. Ia ingin mendidik para pemuda yang mau menjadi tentara. Dan keinginan besarnya itu akhirnya terwujud dengan berdirinya Akademi Milter di Tangerang 18 November 1945 bersama Kemal Idris, Daan Yahya dan Taswin. Dan Daan Mogot diangkat menjadi Direktur Militer Akademi Tangerang (MAT) saat ia berusia 17 tahun dengan calon Taruna pertama yang dilatih berjumlah ada 180 orang.

Hutan Lengkong - Serpong Tangerang

Pada tanggal 30 November 1945 dilakukan perundingan antara Indonesia dengan delegasi Sekutu. Indonesia diwakili oleh Wakil Menteri Luar Negeri Agoes Salim yang didampingi oleh dua dua perwira TKR yaitu Mayor Wibowo dan Mayor Oetarjo. Sedangkan pihak Sekutu (Inggris), Brigadir ICA Lauder didampingi oleh Letkol Vanderpost (Afrika Selatan) dan Mayor West.

Pertemuan yang merupakan Meeting of Minds, menghasilkan ketetapan tentang pengambil-alihan primary objectives tentara Sekutu oleh TKR yang meliputi perlucutan senjata dan pemulangan 35 ribu tentara Jepang yang masih di Indonesia, pembebasan dan pemulangan Allied Prisoners of War and Internees (APWI) yang kebanyakan terdiri dari lelaki tua, wanita, dan anak-anak berkebangsaan Belanda dan Inggris sebanyak 36 ribu.

Berdasarkan kesepakatan 30 November 1945, tentara Sekutu tidak lagi memiliki alasan untuk memasuki wilayah kekuasaan Indonesia maupun menggunakan tentara Jepang untuk memerangi Indonesia dengan dalih mempertahankan status quo pra- Proklamasi. Perintah itu disampaikan oleh pihak Sekutu kepada Panglima Tentara Jepang Letjen Nagano.

Sekitar tanggal 5 Desember 1945 ditegaskan oleh Kolonel Yashimoto dari pimpinan tentara Jepang kepada pimpinan Kantor Penghubung TKR di Jakarta cq Mayor Oetarjo bahwa para komandan tentara Jepang setempat sesuai dengan keputusan pimpinan tentara Sekutu, telah diperintahkan tunduk kepada para komandan TKR setempat yang bertanggung jawab atas pemulangan mereka.

Namun pada tanggal 24 Januari 1946, Daan Mogot mendengar pasukan NICA Belanda sudah menduduki Parung. Dan bisa dipastikan mereka akan melakukan gerakan merebut senjata tentara Jepang di depot Lengkong.

Ini sangat berbahaya karena akan mengancam kedudukan Resimen IV Tangerang. Untuk mendahului jangan sampai senjata Jepang jatuh ke tangan sekutu, berangkatlah pasukan TKR dibawah pimpinan Mayor Daan Mogot dengan berkekuatan 70 taruna Militer Akademi Tangerang (MAT) dan delapan tentara Gurkha pada tanggal 25 Januari 1946 lewat tengah hari sekitar pukul 14.00. Ikut pula bersamanya beberapa orang perwira seperti Mayor Wibowo, Letnan Soebianto Djojohadikoesoemo dan Letnan Soetopo.

Dengan mengendarai tiga truk dan satu jip militer hasil rampasan dari Inggris, para prajurit berangkat dan sampai di markas Jepang Lengkong pukul 16.00 WIB. Di depan pintu gerbang, truk diberhentikan dan pasukan TKR turun. Mereka memasuki markas tentara Jepang dengan Mayor Daan Mogot, Mayor Wibowo, dan taruna Alex Sajoeti (fasih bahasa Jepang) berjalan di depan. Pasukan taruna diserahkan kepada Letnan Soebianto dan Letnan Soetopo untuk menunggu di luar.

Kapten Abe, dari pihak Jepang, menerima ketiganya di dalam markas. Mendengar penjelasan maksud kedatangan mereka, Kapten Abe meminta waktu untuk menghubungi atasannya di Jakarta. Ia beralasan bahwa ia belum mendapat perintah atasannya tentang perlucutan senjata. Saat perundingan berjalan, ternyata Lettu Soebianto dan Lettu Soetopo sudah mengerahkan para taruna memasuki sejumlah barak dan melucuti senjata yang ada di sana dengan kerelaan dari anak buah Kapten Abe. 40 orang Jepang telah terkumpulkan di lapangan.

Namun entah mengapa, tiba-tiba terdengar bunyi tembakan yang tidak diketahui dari mana asalnya. Disusul tembakan dari tiga pos penjagaan bersenjatakan mitraliur yang diarahkan kepada pasukan taruna yang terjebak. Tentara Jepang yang berbaris di lapangan ikut pula memberikan perlawanan dengan merebut kembali sebagian senjata mereka yang belum sempat dimuat ke dalam truk milik TKR.

Terjadilah pertempuran yang tak seimbang, apalagi pengalaman tempur dan persenjataan para Taruna tak sebanding dsengan pihak Jepang. Taruna MAT menjadi sasaran empuk, diterjang oleh senapan mesin, lemparan granat serta perkelahian sangkur seorang lawan seorang.

Ketika mendengar pecahnya pertempuran, Mayor Daan Mogot segera berlari keluar meninggalkan meja perundingan dan berupaya menghentikan pertempuran namun upaya itu tidak berhasil. Mayor Daan Mogot bersama beberapa pasukannya menyingkir meninggalkan asrama tentara Jepang, memasuki hutan karet yang dikenal sebagai hutan Lengkong.

Namun Taruna MAT yang berhasil lolos menyelamatkan diri di antara pohon-pohon karet mengalami kesulitan menggunakan karaben Terni yang dimiliki. Sering peluru yang dimasukkan ke kamar-kamarnya tidak pas karena ukuran berbeda atau sering macet. Pertempuran ini tidak berlangsung lama, karena pasukan itu bertempur di dalam perbentengan Jepang dengan persenjataan dan persediaan peluru yang amat terbatas.

Dalam pertempuran, Mayor Daan Mogot terkena peluru pada paha kanan dan dada. Tapi ketika melihat anak buahnya yang memegang senjata mesin mati tertembak, ia kemudian mengambil senapan mesin tersebut dan menembaki lawan sampai ia sendiri dihujani peluru tentara Jepang dari berbagai penjuru.

Monumen Lengkong
Dari pertempuran di hutan Lengkong, 33 taruna dan 3 perwira gugur serta 10 taruna luka berat. Mayor Wibowo bersama 20 taruna ditawan, hanya 3 taruna, yaitu Soedarno, Menod, Oesman Sjarief berhasil meloloskan diri dan tiba di Markas Komando Resimen TKR Tangerang pada pagi hari.

Pasukan Jepang selanjutnya bertindak penuh kebuasan. Mereka yang telah luka terkena peluru dan masih hidup dihabisi dengan tusukan bayonet. Ada yang tertangkap sesudah keluar dari tempat perlindungan, lalu diserahkan kepada Kempetai Bogor. Beberapa orang yang masih hidup (walau mereka dalam keadaan terluka) dipaksa untuk menggali kubur bagi teman-temannya.

Tanggal 29 Januari 1946 di Tangerang diselenggarakan pemakaman kembali 36 jenasah yang gugur dalam peristiwa Lengkong disusul seorang taruna Soekardi yang luka berat namun akhirnya meninggal di RS Tangerang. Mereka dikuburkan di dekat penjara anak-anak Tangerang. Hadir pula pada upacara tersebut Perdana Menteri RI Sutan Sjahrir, Wakil Menlu RI Haji Agoes Salim yang puteranya bernama Sjewket Salim ikut gugur dalam peristiwa tersebut beserta para anggota keluarga taruna yang gugur. Dan bagi R.Margono Djojohadikusumo, pendiri BNI 1946, ia kehilangan dua putra terbaiknya yaitu Letnan Soebianto Djojohadikoesoemo dan Taruna R.M. Soejono Djojohadikoesoemo (keduanya paman dari Prabowo Subianto).

Untuk mengenang jasa-jasanya, pemerintah Indonesia kemudian mengangkat Daan Mogot sebagai pahlawan nasional. Namanya juga diabadikan menjadi nama Jalan yang menghubungkan Jakarta dengan Tangerang. Jalan Ini memiliki sahabat setia yaitu Kali Mookervaat.

Daan Mogot tutup usia pada tanggal 25 Januari tahun 1946. Hanya sempat merasakan sebulan hidup di usia 17 tahun atau dikenal sebagai saat sweet seventeen saat ini. Mungkin bagi anak muda akan diperingati sebagai masa yang indah, namun bagi Hadjari Singgih, pacar Mayor Daan Mogot, adalah sebuah pengorbanan yang sangat berarti bagi negeri ini. Kado yang terindah darinya adalah dengan memotong rambutnya yang panjang mencapai pinggang dan menanam rambut itu bersama jenasah Daan Mogot.

Kini di antara kemewahan kawasan Serpong, Tangerang Selatan, “terselip” sebuah sejarah bernilai tinggi bagi Republik Indonesia. Sebuah rumah tua, bekas markas serdadu Jepang di Desa Lengkong, menjadi saksi “Pertempuran Lengkong.” Di sebelah kanan rumah itu berdiri sebuah monument yang dibangun sejak tahun 1993. Terukir sejumlah nama taruna dan perwira yang gugur dalam peristiwa heroik yang itu. Namun yang patut disayangkan adanya perbedaan antara museum Lengkong dengan obyek-obyek sejarah lainnya di Tanah Air ini.
Markas tentara Jepang di Desa Lengkong

Museum dan Monumen Lengkong bukanlah salah satu sarana obyek wisata yang bisa dikunjungi oleh masyarakat luas. Pemanfaatannya hingga saat ini hanya sekedar tempat peringatan peristiwa pertempuran. Sehingga banyak dari masyarakat sekitar yang tidak tahu akan keberadaan bangunan historis tersebut. Apalagi seharusnya di museum terpampang foto-foto perjuangan para taruna militer di Indonesia beserta akademinya, namun sayang sekali foto-foto bersejarah tersebut kini berada di Akademi Militer Tangerang dan akan dipasang kembali tiap tanggal 25 Januari dalam upacara peringatan peristiwa Pertempuran Lengkong.

Kisah kepahlawanan Daan Mogot menjadi tamparan bagi kita, saat usia muda ia telah berbakti untuk negerinya. Seharusnya kita terus kabarkan, agar para pemuda tahu bahwa sejarah negeri ini bermula dari kaum pemuda. Agar para orang pemimpin negeri ini tak memandang remeh pada jeritan kaum muda. Simak dan renungkan, apa yang terukir di pintu gerbang Taman Makam Pahlawan Taruna, Tangerang.

Kamis, 10 Maret 2011

KU TURUT BERKABUNG TEMAN..

Relakannya biarkannya berkelip diantariksa raya sana menjadi bintang yang'kan selalu menerangimu digelap malam,, biarkannya menjadi sinar matahari yang menyemangatimu.. biarkannya bergabung dengan pelangi yang mewarnai langkahmu,, dan birkan emas senja menyambut SEPImu,, :'D.

RENUNGAN MALAM! haha, ayo gmn?

Seorang Dosen mengadakan suatu permainan kecil kepada mahasiswanya yang sudah berumah tangga.

"Mari Kita buat satu permainan, mohon satu orang bantu saya sebentar."

Kemudian salah satu mahasiswa berjalan menuju Papan Tulis.

DOSEN: Silahkan Tulis 10 nama yg paling dekat dengan anda pada papan Tulis.

Dalam sekejap sudah dituliskan semuanya oleh mahasiswa tersebut.

Ada nama tetangganya, nama orang tuanya, kekasihnya, anaknya dan lain-lain.

Dosen: Sekarang silahkan Coret 2 nama yg menurut anda tidak penting.

Mahasiswa itu lalu mencoret nama tetangganya.

Dosen: Silahkan Coret 2 lagi !

Mahasiswa itu lalu mencoret nama teman2 kantornya.

Dosen: silahkan Coret 1 lagi !

Mahasiswa Itu mencoret lagi satu nama dari papan tulis dan seterus sampai tersisa 3 nama yaitu orang tuanya, istrinya, dan anaknya.

Suasana kelas hening... Mereka mengira semua sudah selesai dan tidak ada lagi yg harus d pilih.

Tiba tiba Dosen Berkata

Dosen: Silahkan Coret 1 lag i!

Mahasiswa itu perlahan mengambil pilihan yg amat sulit lalu dia mencoret nama orang tuanya secara perlahan.

Dosen: Silahkan Coret 1 lagi!

Hatinya menjadi bingung. Kemudian mengangkat kapur dan lambat laun mencoret nama anaknya.

Dalam sekejap waktu mahasiswa itupun menangis.

Setelah suasana tenang sang Dosen bertanya kepada Mahasiswa itu. "Orang terkasihmu bukan orang tuamu dan anakmu? Orang tua yang membesarkan Anda, anak anda adalah darah daging anda , sedang istri itu bisa di cari lagi. Tapi mengapa anda berbalik memilih istri anda sebagai orang yang paling sulit untuk dipisahkan?

Semua orang didalam kelas terpana dan menunggu apa jawaban dari Mahasiswa tersebut.

Lalu mahasiswa itu perlahan berkata, "Sesuai waktu yang berlalu, orang tua akan pergi dan meninggalkan saya, sedang anak jika sudah dewasa setelah itu menikah pasti meninggalkan saya juga, yang benar2 bisa menemani saya dalam hidup ini hanyalah istri saya.

Rabu, 09 Maret 2011

Penjelasan Resmi UK Petra Terkait Insiden Mahasiswi Telanjang didepan gerbang Universitas

Surabaya - Universitas Kristen (UK) Petra Surabaya menyatakan bahwa mahasiswi telanjang yang membuat heboh itu terjadi di luar kampus. Meski motifnya belum diketahui, ditegaskan bahwa perempuan yang namanya dirahasiakan tersebut bukan korban pemerkosaan.

Melalui siaran pers yang diterima detiksurabaya.com, Rabu (8/3/2011), Humas UK Petra menjelaskan insiden tersebut sebagai berikut :



* Bahwa benar ada peristiwa seorang perempuan tidak berpakaian di depan Kampus UK Petra, yang diketahui kemudian adalah kebetulan salah satu mahasiswi. Jadi, tidak benar apabila mahasiswi tersebut mengalami tekanan karena beban kuliah. Ini dibuktikan dengan IPK yang dicapai oleh yang bersangkutan tidak dapat dikategorikan buruk.

* Proses dan peristiwa tersebut, terjadi di luar Kampus UK Petra dan dilakukan sendiri tanpa keterlibatan orang lain. Adapun penyebab atau motivasi tindakan tersebut, sampai saat ini belum diketahui. Jadi tidak benar, yang bersangkutan mengalami tindakan asusila, pelecehan seksual atau pemerkosaan yang terjadi di kampus.

* Kejadian berlangsung sangat cepat. Petugas sekuriti, beberapa warga kampus dan pengguna jalan sudah mengupayakan untuk menolong dengan menutupi dan membawa ke ruangan tertutup dari umum. Jika ada berita dengan kesan atau kabar bahwa sekuriti menolak atau mengusir yang bersangkutan masuk kampus, sangat bertolak belakang dengan kejadian sebenarnya.

pengen ngepost aja, karna gw dan cewe ini sama masih kuliah,, GodBlessYou.

Selasa, 08 Maret 2011

jokes: Rahasia Dibalik Sarung Tangan " MICKEY MOUSE "

Pernah liat film mickey mouse kan?
Nah, mickey mouse tuh suka pakai sarung tangan. Tau alasannya kenapa? liat dibawah ini....

Sayang banget, 11 Film ini Hollywood gak akan Tayang di Indonesia.

VIVAnews- Tahun 2011 ini semestinya menjadi saat yang menggembirakan bagi para penggemar film Hollywood di Tanah Air. Banyak film lyak tonton yang akan segera rilis.

Namun, diterbitkan Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak No. SE- 3/PJ/2011 tentang Pajak Penghasilan (PPh) atas Penghasilan Berupa Royalti dan Pemberlakuan Pajak Pertambahan Nilai atas Pemasukan Film Impor mendapat reaksi dari pihak Motion Picture Association of America (MPAA).

Kebijakan itu membuat MPAA keberatan dan memutuskan tidak lagi mengedarkan film-film Hollywood di Tanah Air. Jika memang keputusan itu benar-benar dijalankan, mungkin masyarakat akan kehilangan momen menyaksikan film-film besutan sutradara Hollywood yang diramalkan akan menjadi film box office di tahun ini.

Berikut film-film Hollywood yang seharusnya tayang akhir Februari hingga penghujung tahun 2011:

1. Black Swan


Film yang dibintangi Natalie Portman ini membuat artis tersebut meraih penghargaan sebagai aktris terbaik dalam ajang Golden Globe 2011. 'Black Swan' seharusnya rilis akhir Februari ini di bioskop Indonesia.

2. Scream 4

Film ini dinilai sebagai film horor paling sukses. Kesuksesan yang pernah
diraihnya beberapa tahun lalu membuat film yang dibintangi Neve Campbell ini kembali diproduksi setelah 10 tahun berlalu. Film 'Scream 4' seharusnya dirilis di bioskop pada 15 April mendatang. Kali ini, 'Scream 4' juga akan menampilkan cameo artis terkenal seperti Kristen Bell dan Anna Paquin.

3. Fast and Furious 5

Film 'Fast and Furious 5' bisa juga disebut 'Fast Five'. Film action yang disutradarai Justin Lin ini rencananya rilis 29 April 2011. 'Fast and Furious 5' dibintangi oleh Vin Diesel dan Paul Walker.

4. Pirates of the Caribbean: On Stranger Tides

Film yang dibintangi Johnny Depp ini termasuk salah satu film yang paling
ditunggu. Pesona Depp yang berperan sebagai Kapten Jack Sparrow masih membuat penonton penasaran. Namun film yang akan dirilis pada 20 Mei 2011 tak lagi didukung Orlando Bloom dan Keira Knightley.

Sebagai gantinya, wajah sensual Penelope Cruz-lah yang akan menghiasi film ini. Cruz yang berperan sebagai Angelica, akan menggoda Kapten Jack Sparrow kala mengangkat sauh.

5. The Hangover 2

Film ini rencananya mulai dirilis pada 26 Mei mendatang. Didukung para aktor ternama seperti Zach Galifianakis, Bradley Cooper yang bergabung dengan Ken Jeong, tak diragukan lagi dialog dan aksi lucu mereka akan memberikan hiburan yang segar.

Penampilan spesial dari para cameo seperti aktor Liam Neeson dan mantan Presiden Amerika Serikat, Bill Clinton ikut menghiasi 'The Hangover 2'.

6. The Tree of Life

Sutradara nominasi Oscar, Terrence Malick kembali dengan film terbarunya berjudul 'The Tree of Life'. Film bergenre drama ini kabarnya akan menyuguhkan sebuah cerita yang menarik dengan latar belakang pemandangan yang indah. Film yang didukung aktor-aktor ternama seperti Sean Penn dan Brad Pitt ini dijadwalkan tayang di bioskop pada 27 Mei 2011.

7. Kung Fu Panda 2

Inilah kisah lanjutan Po, si panda tambun dan lucu beserta kawan-kawannya. Kali ini Po harus menghadapi musuh-musuh baru. Film animasi ini rencananya akan rilis 27 Mei 2011. Sederet bintang turut mengisi suara di film ini, di antaranya Jack Black, Angelina Jolie, dan Jacky Chan.

8. Transformer 3: Dark of the Moon

'Dark of the Moon' bercerita tentang Sam Witwicky (Shia LeBeouf) yang mulai dewasa dan terlibat dalam masalah besar. Sang sutradara 'Transformers', Michael Bay mengakui film besutan sebelumnya memiliki banyak kekurangan sehingga ia berjanji akan memberikan yang terbaik pada sekuel lanjutan film tersebut.

Meski tak ada lagi si seksi Megan Fox. Tetapi, tak perlu khawatir karena perannya digantikan oleh model Victoria's Secret, Rosie Huntington-Whiteley. Film ini kabarnya akan mengakhiri trilogi Transformers. Film ini dijadwalkan rilis 1 Juli mendatang.

9. Harry Potter And The Deathly Hallows: Part II

Film bagian kedua dari novel terakhir Harry Potter ini tetap disutradarai oleh David Yates. Penggemar Harry Potter tampaknya harus bersabar untuk menyaksikan penyihir kesayangannya beraksi. Film yang dibintangi oleh Daniel Radcliffe, Emma Watson dan Rupert Grint ini rencananya tayang 15 Juli 2011.

10. Final Destination 5

Film yang memacu adrenalin ini merupakan bagian dari 'Final Destination' yang disutradarai oleh Steven Quale. Selama bertahun-tahun, film 'Final Destination' mampu menarik perhatian dan membuat penonton berbondong-bondong ke bioskop. Dalam film terbarunya, 'Final Destination 5' akan mengejar kematian sekelompok pemuda dari kecelakaan yang tidak terduga. Film yang dibintangi Emma Bell dan Nicholas D'Agosto ini akan mulai dirilis pada 26 Agustus mendatang.

11. The Twilight Saga: The Breaking Dawn

Cinta membuat Bella Swan akhirnya memutuskan menikah dengan vampir pujaan hatinya, Edward Cullen. Suasana berubah mencekam saat Bella mengandung bayinya. Masih diperankan Kristen Stewart, Robert Pattinson dan Tailor Lautner, film ini seharusnya rilis 18 November mendatang.

-vivanews.com

sayang bangetkan? semua film-film diatas termasuk film-film kelas berat yang gak boleh kita lewati, tapi mungkin kita bisa menonton dari DVD(bajakan mungkin? haha), tapikan kurang seru kalo kita gak nonton dari bioskop, terlebih lagi beberapa film diatas berseri, yang seri-seri sebelumnya kita tonton diBioskop.. dan sekarang "tidak bisa lagi", kita kehilangan rasa-rasa menegangkan suara gemuruh bioskop,, huhu :(.

Alasan Mengapa Film Hollywood Tak Keluar Lagi di Indonesia

Produsen film Hollywood menghentikan peredaran filmnya ke Indonesia, mulai Kamis 17 Februari 2011.

Keputusan itu diambil karena tidak setuju dengan bea masuk retribusi yang ditetapkan oleh pemerintah di awal tahun.

Menurut juru bicara 21 Cineplex, Noorca Massardi produsen film keberatan atas bea masuk distributor film impor. Selama ini film asing dikenakan bea masuk impor barang bukan bea masuk distribusi.

“Itu bukan boikot, tapi sikap keputusan produsen film Amerika dan asing yang menentang ketentuan tentang bea masuk atas hak distribusi film impor di Indonesia, mulai hari Kamis mereka tidak mengedarkan produksi mereka di seluruh wilayah Indonesia,” kata dia, ketika di hubungi VIVanews, di Jakarta, 18 Februari 2011

Menurutnya selama ini, setiap film impor yang masuk dikenakan bea masuk atas barang sebesar 23,75 % dari nilai barang. Sumber pendapatan pemerintah lainya yaitu tiap pemilik film membayar pajak penghasilan sebesar 15% dan pemilik film membayar pajak tontonan kepada pemerintah daerah sebesar 10 sampai 15%. “Jadi bukan masalah pajak, tapi bea distribusi, ini tidak pernah ada di dunia,” ujarnya.

Sementara ketika dikonfirmasi kepada Direktur Jenderal Bea Cukai, Thomas Sugijata, menyatakan dirinya belum mengetahui permasalahan tersebut. Namun kebijakan mengenai aturan bea masuk ditentukan oleh Tim Tarif di Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan. ”Coba tanya BKF,” ujarnya kepada VIVanews.

Dirjen BKF, Bambang Brodjonegoro mengatakan bea cukai akan bertemu dengan ketua Asosiasi Importir Film, untuk menjelaskan pengertian bea masuk film tersebut. Namun Bambang berharap akan tercapai saling pengertian antara importir dan pemerintah. Dia menduga importir belum memahami bagaimana teknis bea masuk tersebut.

“Teknis bea masuk yang mungkin yang belum dipahami importir, kita tunggu ya perkembangannya, jangan membuat spekulasi,” kata dia.

-sumber: vivanews.com

nah gan, gimana menurut agan2 kalo gak ada film-film hollywood? apakah ini artinya kita harus dengan terpaksa pergi keBioskop hanya untuk menonton film Setan-setan yang gak jelas dan pembodohan itu?